Audiensi Dengan BP2MI, PP HIMMAH Siap Berkolaborasi Suksesi Program Kementerian
14 Oct 2025
Organisasi
HIMMAH
Foto: Dokumentasi HIMMAH
Dalam paparannya Ketua Umum PP HIMMAH Abdul Razak Nasution menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kementerian ini karena disambut langsung Bapak Menteri Mukhtaruddin
"Terimakasih Kami ucapkan kepada Bapak Memteri yang telah menyambut bailk silaturahmi Kami ini semoga bisa menjadi momentum strategis antara 2 belah pihak dalam agenda apapun kedepan," Jelas Razak.
Ia menambahkan secara kelembagaan dan semua potensi yang dimiliki PP HIMMAH siap berkolaborasi siap bersinergi dalam mensukseskan program Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
"Sebagai anak bangsa Kami siap berkolaborasi dan bersinergi dengan Kementerian P2MI dalam hal suksesi program kementerian baik itu dalam peningkatan sumber daya manusia yang berkesinambungan, sosialisasi dan menyiapkan sumber daya yang siap untuk bekerja di luar negeri," Tegas Razak.
Lanjutnya ia juga menyampaikan ke khawatirannya terhadap pekerja migran yang ilegal dan ia mengapresiasi kementerian karena Kementerian P2MI Perkuat Bantuan Hukum Untuk Pekerja Migran sebagai bentuk pengaplikasian nyata UU No 18 Tahun 2017 sebagai bentuk kewajiban Negara hadir untuk pekerja migran.
Selain itu, iya juga menyampaikan secara lisan kepada Menteri P2MI undangan berkaitan dengan agenda Semarak HUT HIMMAH ke 66 pada bulan November mendatang. Razak juga di dampingi beberapa Pengurus HIMMAH diantaranya Fadlan Zainuddin Siregar dan Awaluddin Nasution Wakil Ketua Umum, Sahala Pohan dan Kori Fatnawi Wakil Sekretaris Jenderal.
Menteri Mukhtarudin menyampaikan terimakasih kepada Pengurus PP HIMMAH atas silaturahmi ini.
"Saya dilantik pada tnggal 8 september 2025 sebagai Menteri. Tugas Kami yang pertama Perlindungan Pekerja Migran (PMI) yang berkualitas, kedua Peningkatan Kapasitas atau skill dari PMI baik intenal maupun external. Perlindungan mulai dari pra kerja, kerja, dan pasca kerja," terang Menteri Mukhtarudin
"Bapak presiden menginginkan indonesia mengisi sektor-sektor yang berbasis skill baik di asia maupun eropa. Semua itu terlaksana dengan kolaborasi menyeluruh dari semua elemen baik pemerintah maupun lembaga independen," tambahnya.
Lanjut Menteri Mukhtarudin, Program edukasi dan sosialisasi dilakukan diperguruan tinggi, ini diharapkan menjadi pelopor untuk memberikan pemahaman menjadi pmi yang baik dan berkompeten.
"BP2MI juga melakukan penelitian berkolaborasi untuk menjadi output dari pelaksanaan penyebarluasan pentingnya perlindungan PMI," tambahnya.
Sambungnya, BP2MI juga sedang menata dari hulu dan hilir supaya pengelolaan terkait pmi menjadi lebih baik dan mengurangi ketidakpastian hukum bagi PMI.
Ia juga menegeaskan bahwa Kementerian P2MI siap berkolaborasi dengan PP HIMMAH dalam sektor pendidikan.
"Prinsipnya P2MI terbuka berkolaborasi dengan seluruh elemen. Dengan kolaborasi ini dapat menjadi motor untuk pengembangan dari program presiden", Ungkapnya.
" Kedepan menjadi program yang terstruktur, bukan hanya soal permintaan tetapi sudah ready ketika permintaan datang. Dengan catatan fokus pada bahasa.
Datang silaturahmi pulang berkolaborasi". Harap Menteri Mukhtarudin
BP2MI melakukan transparansi untuk program-program yang ditargetkan oleh Presiden,
"Kami berharap proses magang dapat dilakukan oleh BP2MI karena kita nilai P2MI bagian skup pontensional untuk para PMI," Tutupnya.
